Btw, walaupun berjam-jam blogwalkingan gaje, aku nemu beberapa isu yang cukup menarik, guys. Kalian-kalian semua pasti tahu kan kalo kecerdasan bangsa Yahudi memang di atas rata-rata, coba kalian googling berapa banyak orang Yahudi yang memenangkan hadiah nobel. Hitung juga berapa banyak bangsa Yahudi yang berada di dunia keuangan, perbankan, media, film, hukum dan pendidikan. Pasti banyak beud kan? Bahkan eyang angkatku, mbah Einstein, juga keturunan Yahudi Jerman.
"hei, ada nasi di jidatmu"
Sebenarnya banyak juga bangsa di luar Yahudi yang sukses di berbagai bidang, misalnya Ibnu Sina, Isaac Newton, Copernicus, Leonardo da Vinci, Mahatma Gandhi, dll. Tapi kecerdasan bangsa Yahudi banyak diketahui dunia karena populasi mereka yang kecil namun dapat memberi pengaruh besar pada dunia. Dalam dunia kebahasaan-pun banyak bangsa Yahudi yang turut menorehkan namanya, misalnya Noam Chomsky, Jacques Derrida, Edward Sapir, dll. Kalo kalian pernah baca buku karangan Andrea Hirata yang berjudul "Edensor", disana juga ada beberapa kalimat yang menyebutkan kalo mahasiswa Yahudi di kelasnya seakan-akan ingin merubah perekonomian dunia. Di Gramed juga banyak ditemukan buku-buku yang menyebut-nyebut kecerdasan bangsa Yahudi.
Setelah menemukan pakta-pakta di atas, ada satu pertanyaan yang bikin aku penasaran. SEBENERNYA KENAPA SIIH ORANG YAHUDI PADA PINTER-PINTEER???KENAPA BUKAN ORANG-ORANG JAWAAA?